Pages

Senin, 29 Juni 2015

Pengen Pulang Kampung (Mudik), Mahasiswa Ini Dibekuk... Ternyata Ini Sebabnya

Poker Online Terpercaya | Mengaku modal untuk mudik lebaran dikampung, Zainal Abidin Sihotang yang berusia 19 tahun tersebut pun gelap mata. Mahasiswa dari kampus IAIN Sumut Jurusan Dakwa semester dua nekat melakukan penjambretan tas milik Tri Purnama yang berusia 20 tahun di Jl. Letda Sujono, pada hari Minggu (28/6/2015).


Poker Online Terpercaya

Informasi yang kami dapatkan mengatakan, dengan alasan untuk mencari pekerjaan, pelaku meminjam sepeda motor milik kerabatnya. Poker Online Terpercaya Saat berada di Jl. Letda Sujono simpang Jl. Veteran, pelaku melihat korban Fitriani yang berusia 45 tahun yang tengan berboncengan dengan anaknya Tri warga Jl. Bandar Khalipah, Percut Seitua tengah memegang tas.

Tanpa berpikir panjang lagi, pelaku lalu berbelok arah dan memepet sepeda motor korban tersebut. Dalam sekejap pelaku berhasil merampas tang yang sedang dipegang oleh korban. Namun, tak dapat mengendalikan laju motornya tersebut, pelaku akhirnya terjatuh.

Saat melihat pelaku yang terjatuh, korban pun bersama ibunya langsung berteriak maling-maling. Warga sekitar yang mendengar terikan korban langsung menangkap tersangka. Dengan wajah yang sudah babak belur, tersangka pun dibawa ke kantor polisi.

"Tidak lama lagi, lebaran Idul Fitri akan tiba. Saya pusing tidak memiliki ongkos untuk melakukan mudik. Jadi, saya nekat melakukan aksi penjambretan tersebut," saya mahasiswa asal Sibolga ini.

Kanit Reskrim Percut Seitua AKP Luhut Sihombing menyatakan tersangka sudah kami amankan. "Sebelum dibawa kemari, tersangka sempat dihajar oleh massa. Barang bukti satu buah tas yang berisi uang tunai Rp 110 ribu dan satu buah telepon genggam sudah kami amankan. Tersangka masih kami mintai keterangan," ujarnya.

Lelaki Ini Dibacok Oleh 3 Bersaudara

Agen Poker Online Terpercaya | Kejadian naas menimpa pria yang bernama Ebinsyah lubis yang berusia 32 tahun. Hanya niat untuk menyapa Obin Harianja yang berusia 33 tahun yang tengah mabuk di kede tuak milik salah satu temannya, malah disabet oleh tiga bersaudara di Jl. Pardede, desa Purwodadi, pada hari Sabtu (27/6/2015) malam.


Agen Poker Online Terpercaya

Asal usulnya, ketika itu korban yang sedang duduk di kede tuak milik Pangaribuan. Bersamanya, tersangka pun juga terlihat duduk disana. Engak tau apa permasalahannya, pelaku mengamuk-gamuk di kede tuak tersebut. Ketika melihat pelaku yang sedang mengamuk, Agen Poker Online Terpercaya korban yang merasa kede temannya diributi coba menegornya.

Alhasil, pelaku pun lalu pulang kerumah. Begitu sesampainya di rumah, tersangka mengadu kepada abangnya Edi dan Oni apabila pelaku diusir dari kede tersebut. Mendegar pengaduan adiknya, ketiga bersaudara lalu mengambil kelewang mendatangi kede tuak tersebut.

Saat melihat ketiga bersaudara yang tengah memegang kelewang, semua tamu pun berhamburan lari keluar. Merasa dihina, Obin pun menantang orang yang berada di kede tuak tersebut untuk berkelahi. Mendegar suara keributan, sang korban pun mendatanginya sambil bermaksud menanyakan apa maksud kedatangan ketiga bersadara tersebut. Bukan jawaban yang didapat, korban malah disabet kelewang berkali-kali. Setelah mersa puas memukuli korban, tiga bersaudara ini membiarkan korban terkapar bersimbah darah di tempat kejadian. Lalu, pemilik kede tuak pun membawa korban kerumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

"Teman (Obin) itu ribut kali kalau udah mabuk, jadi saya usirlah. Tidak taunya , pelaku malahan datang kembali kesini bersama kedua abangnya. mereka lalu membacok tubuh saya," ujarnya usai menjalani sebanyak 20 jahitan.

Tempat berbeda, Kanit Reskrim Polsek Sunggal Iptu Oscar Oktavianus menjelaskan, anggotanya masih tengah mencari keberadaan tiga pelaku tersebut. "kami masih melakukan pengejaran ketiga pelaku tersebut. Sedangkan laporan yang telah kami terima," ujarnya.

Jumat, 26 Juni 2015

Manchester United Akan Tampil Beda Pada Musim Depan

Poker Online Terpercaya | Striker Manchester United, Wayne Rooney mengatakan percaya MU akan jadi penantang yang sangat serius dalam memperebutkan gelar juara Premier League yang akan berlangsung pada musim depan.


Poker Online Terpercaya
Manchester United sempat mengalami kesulitan dalam laga musim perdana saat dibesut oleh Luis Van Gaal. Klub Setan Merah sendiri hanya mencatat tiga kali kemenangan dari 10 pertandingan pembuka.

Tetapi, secara pelan-pelan Setan Merah sanggup bangkit lagi. Penyerang Wayne Rooney dan rekan-rekan setim akhirnya mampu mencapai finis di peringkat empat klasemen pada akhir Premier League dan memperoleh tiket play-off Liga Champions pada laga musim depan.

Rooney sendiri menilai timnya sekarang ini sudah kembali ke jalur yang tepat. Dia sangat percaya MU dapat bersaing dengan klub Arsenal, Manchester City, dan juara bertahan Chelsea, dalam menempati posisi puncak di musim depan.

"Saya sejujurnya sangat percaya bahwa klub kami akan menlangkah lebih jauh pada laga musim depan dan tidak akan kehilangan daya saing di Liga. Apabila Anda sendiri melihat pada performa 10 pertandingan hingga 11 pertandingan pertama, Kami hanya berhasil merangkum 13 poin. Akan tetapi, Poker Online Terpercaya bisa Anda membandingkan dima letak kami pada akhir finis. Menurut saya, hal tersebut memperlihatkan bahwa kami sanggup berada di puncak dengan performa yang oke pada awal pertandingan," ujar Rooney.

"Kami sangat mendominasi dan sanggup menyulitkan bagi banyak tim pada musim ini. Tetapi, kami tak dapat memanfaatkan peluang untuk memenagkan laga. Hal tersebut yang menjadi cerita berbeda yang kami punya. Kejadian terpenting adalah kami harus sebagai satu tim, termasuk manajer dan disri saya sendiri."

Rider Yamaha, Valentino Rossi, Menduduki Start Pertama

Agen Poker Online Terpercaya | Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menduduki posisi start pertama di balapan MotoGP Belanda, disusul oleh Aleix Espargaro dan Marc Marquez. Hasil yang kurang maksimal diperoleh Jorge Lorenzo yang harus menempati posisi start kedelapan.


Agen Poker Online Terpercaya

Dalam sesi kualifikasi yang berlangsung di sirkuit Assen, pada hari Jumat (26/6/2015) malam WIB, Valentino Rossi mentolehkan waktu 1 menit 32,627 detik usai menyelesaikan  delapan lap bagi Rossi ini merupakan pole pertama kalinya di musim 2015.

Tolehan waktu Rossi sendiri berhasil unggul 0,231 dari rider Suzuki Ecstar, Aleix Espargaro, yang harus merasa puas di posisi kedua. Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, Agen Poker Online Terpercaya yang kembali lagi menggunakan  sasis 2014 menduduki posisi start ketiga.

Dan yang melengkapi pada posisi Start kelima besar dalam sesi kualifikasi adalah pebalap Dani Pedrosa di posisi start keempat dan Pol Espargaro di posisi kelima.

Sedangkan Lorenzo, yang telah memenangkan empat balapan terakhir, masih belum dapat beradaptasi oke dengan sasis baru pada motornya. Torehan waktunya hanya 1 menit 33,042 detik dan akan menduduki posisi start kedelapan.

Rider lainnya yang ada pada 10 besar kualifikasi adalah Andrea lannone, Cal Crutchlow, Maverick Vinales, dan Andrea Dovizioso.

Hasil-Hasil Sesi Kualifikasi MotorGP Di Belanda:

1 Valentino Rossi Yamaha Yamaha 1m32,627s
2 Aleix Espargaro Suzuki Suzuki 0,231s
3 Marc Marquez Honda Honda 0,259s
4 Daniel Pedrosa Honda Honda 0,360s
5 Pol Espargaro Tech 3 Yamaha 0,386s
6 Andrea Iannone Ducati Ducati 0,389s
7 Cal Crutchlow LCR Honda 0,401s
8 Jorge Lorenzo Yamaha Yamaha 0,415s
9 Maverick Vinales Suzuki Suzuki 0,449s
10 Andrea Dovizioso Ducati Ducati 0,485s
11 Danilo Petrucci Pramac Racing Ducati 0,499s
12 Bradley Smith Tech 3 Yamaha 0,609s
13 Stefan Bradl Forward Racing Yamaha Forward -
14 Yonny Hernandez Pramac Racing Ducati -
15 Loris Baz Forward Racing Yamaha Forward -
16 Scott Redding Marc VDS Honda -
17 Hector Barbera Avintia Racing Ducati -
18 Mike Di Meglio Avintia Racing Ducati -
19 Eugene Laverty Aspar Honda -
20 Jack Miller LCR Honda -
21 Alvaro Bautista Aprilia Gresini Aprilia -
22 Nicky Hayden Aspar Honda -
23 Alex de Angelis IodaRacing Project ART/Aprilia -
24 Marco Melandri Aprilia Gresini Aprilia -

Minggu, 21 Juni 2015

Mengalami Gangguan Jiwa, Anak Membunuh Kedua Orang Tuanya.

Poker Online Terpercaya | Seorang anak, Elisa Lapu yang berusia 41 tahun, warga asal To'induk Lolai, tega membunuh kedua orang tuanya, ayahnya, Ruben Lapu yang berusia 60 tahun sedangkan ibunya, Magdalena Pare yang berusia 55 tahun, pada hari Minggu (21/6/2015) siang. Menurut informasi yang kami dapatkan, tersangka mengalami gangguan jiwa.


Poker Online Terpercaya

Setelah membunuh kedua orang tuanya sampai meninggal, tersangka sendiri langsung melarikan diri. Tetapi tersangka berhasil diciduk dan diamankan polisi dan saat ini masih menjalani perawatan di RS Lakipadada akibat sempat dipuli oleh warga masyarakat.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar, Arjuna Komisaris Besar Polisi (AKBP) F Barung Mangera yang ditanyakan menyatakan bahwa, Poker Online Terpercaya pembunuhan yang dilakukan sekitar pukul 11.15 Wita setelah melakukan ibadah di Gereja.

"Tersangka yang seusai mengiringi ibadah sebagai seorang pemain keyboard, secara tiba-tiba menarik ayahnya, Ruben Lapu ke belakang gereja. Ibunya, Magdalena Pare yang mengikuti tersangka bersama ayahnya kebelakang gereja. Setibanya di belakang gereja tersebut, tersangka juga menarik ibunya dan menusukkan badik ke leher korban. Bapak tersangka berusaha melelainya, tetapi malah ikut di bantai tersangka dengan cara menusukan badik keleher juga," ujarnya.

Sesudah membantai kedua orang tuanya, sambung Barung tersangka sendiri langsung kabur ke arah belakang gereja. Sekitar pukul 12.15 Wita, tersangka berhasil ditangkap oleh anggota Polsek Rindinggallo dan anggota Buser Polres Tator yang dibantu oleh warga setempat.

"Tersangka sempat dipukuli oleh warga massa dan sekarang ini menjalani perawatan di RS Lakipadada. Kedua jenazah kedua orang tuanya juga dibawakan kerumah sakit untip dilakukan otopsi. Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), melakukan pendekatan dengan keluarga korban agar menyerahkan kasus sepenuhnya ke proses hukum. Beberapa orang terlihat masih menjaga tersangka," sambungnya.

Messi Sangat Kecewa Dengan Sangsi Yang Diberikan Untuk Neymar

Agen Poker Online Terpercaya | Striker Barcelona, Lionel Messi angkat dengan hukuman empat pertandingan yang dijatuhkan untuk Neymar pada Copa America 2015. Messi sangat kecewa dengan hukuman yang diberikan untuk rekan satu timnya di Barca itu.


Agen Poker Online Terpercaya

Pemain Neymar diberikan hukuman empat laga akibat dari ulahnya pada pertandingan melawan tim Kolombia di Estadio Monumental David Arellano, pada hari Rabu (17/6/2015) lalu. Selain melakukan tendangan bola sampai mengenai satadion Pablo Armero dan menanduk kepala Jeison Murillo, Agen Poker Online Terpercaya Neymar juga ketahuan melakukan penghinaan kepada wasit Enrique Osses di lorong saat menuju ke ruang ganti.

Dalam laporan yang telah dituliskan sesuai pada laga yang berlangsung, Osses mengatakan bahwa pemain Neymar menunggunya wasit tersebut di dalam lorong dan bertekak kepadanya, "Kamu ingin menjadi terkenal karena nama saya, ya. Dasar anak jalang!"

Akibat hukuman tersebut, Pemain Neymar tak dapat mengikuti sisaAmerica 2015. termasuk apabila tim Brasil lolos ke final.

"Saya tidak ingin berkomentar apa-apa tentang persoalan Neymar. Dia adalah teman baik saya," kata Lionel Messi seperti yang di kutip soccerway.

"Saya sangat kecewa dengan hukuman yang dijatuhkan untuknya sehingga dia tidak dapat melakoni lagi di Copa America."

"Dia merupakan seorang pemain yang cukup penting bagi tim Brasil. Saya tahu betapa pentingnya dia buat mereka dan kehadiran dirinya diatas lapangan," ujar Messi.

Sementara itu, pada tim Argentina, yang diperkuat oleh pemain Messi, sudah dapat dipastikan lolos pada babak perempatfinal setelah menaklukkan tim Jamaika 1-0, pada hari Minggu (21/6/2015) dinihari WIB. Berkat dari kemenangan tersebut, tim Argentina lolos sebagai juara pada Grup B.

Pada pihak lainnya, tim Brasil masih harus berhadapan dengan Venezuela, pada hari Senin (22/6/2015) dinihari WIB untuk dapat meloloskan diri ke Grup C.

Sedangkan situasi pada Grup C sendiri kelihatan sangat menarik. Brasil, yang tengah memimpin papan klasemen, memiliki angka yang sama dengan tim Peru (posisi 2), Venezuela (posisi3), dan Kolombia (posisi 4),yakni 3. Ketiga klub juga memiliki selisih gol yang sama juga, yakni 0.

Tim Brasil dan Peru sendiri kini sama-sama telah menciptakan 2 gol untuk sejauh ini. Sementara itu, Venezuela dan Kolombia baru berhasil menciptakan 1 gol.


Kamis, 18 Juni 2015

"Untung Saja Polisi Datang, Kalau Tidak Maka Kami Akan Mati Semuanya"

Agen Poker Online Terpercaya | Terdapat lima orang kuli panggul atau biasa disebut bongkar muat barang di Pasar Sutomo yang menjadi korban pengeroyokan dari petugas Satpol-PP masih menjalani perawatan di lantai IV RSUD dr Pringadi Medan. Bukan hanya dipukuli sampai babak belur, harta benda mereka pun dirampas.


Agen Poker Online Terpercaya

"Kami bukan hanya saja dipukuli, telepon genggam dan dompet saya juga dirampas oleh Satpol-PP. Bahkan uang tunai Rp 500 ribu yang akan saya setorkan kepada bos saya pun diambil dari dalam kantong celana saya," ujar Luga Tanjung yang berusia 31 tahun itu, Salah seorang korban yang dijumpai oleh kru koran ini, pada hari Rabu (17/6/2015) sikitar pukul 12.00 WIB. Korban mengatakan, Agen Poker Online Terpercaya sebelum mereka disiksa, korban tengah membawa becak motor yang beisi sayur-sayuran dan akan diantarkan ke lapak bos tempatnya berjualan di Jalan Krakatau Pasar III.

"Saat di Simpang Jalan Sutomo/Perintis Kemerdekaan, saya dicegat mereka dengan mobil. Lalu saya disuruh berhenti dan tak tau salah apa saya mereka langsung memukuli saya hingga babak belur. Selanjutnya saya dibawa mereka entah kemana," ujar ayah dua anak yang mengalami luka dibagian kepala, wajah dan sekujur badannya itu. Setelah dipukuli dikantor, sambung Luga, dia sempat juga dibawa ke salah satu ruangan untuk dipukuli kembali.

"Ketika di ruangan yang berada dilantai satu saya dipukuli lagi. selanjutnya dibawa lagi ke bawah (halaman) dan ditelentangkan begitu saja. Setelah itu saya mendengar mereka berteriak-teriak polisi datang, polisi datang dan mereka berlarian kedalam. Lalu kami semuanya diserahkan ke polisi. Namun polisi tersebut ngak mau dan malah menyuruh Satpol-PP tersebut untuk membawa kami ke rumah sakit. Tetapi untungnya polisi cepat datang, kalau tidak mungkin saja kami tinggal nama semua," lirihnya.

Saat ditanyakan soal tuduhan ia dan rekan-rekanya telah melakukan penyerangan ke kantor Satpol-PP, Luga membantahnya. "Mana ada kami melakukan penyerangan, tidak benar itu. Yang ada kami sedang membawa becak masing-masing dan kami langsung diculiknya. Apabila kami melakukan penyerangan pasti kantornya sudah ada yang rusak atau pun kaca pecah," ujarnya. Luga mengatakan, dia dan rekannya sudah melaporkan penculikan dan penganiayaan yang dilakukan oleh petugas Satpol-PP ke Polresta Medan. "Kami sudah melapor ke polisi dan sedang di tangani. Harapan saya dan rekan-rekan saya ya ditangkap dan diproses sesuai hukum yang ada terhadap para pelakunya," kata Luga.

Persoalan Biaya berobat, lanjut Luga, ditanggung oleh pemerintah. "kata dokter yang sedang merawat kami, semua biaya perobatannya ditanggung oleh pemerintah dan kami pun tidak tahu bisa seperti itu," tegasnya. Senada juga dikatakan korban lain yang bernama Ardi Harefa yang berusia 21 tahun. Harta benda termasuk becak dayung saya juga diambil oleh para petugas Satpol-PP.

Telepon genggam dan dompet saya dirampas orang itu, bahkan saja becak yang saya bawa juga dibakar mereka. Saya ngak tahu lagi mesti bagaimana lagi, kepala saya masih terasa pening," ungkap Ardi yang mengalami luka bocor, memar di bagian wajah dan badannya itu.

Ditempat berbeda, Kepala Satuan Reskrim Polresta Medan, Kompol Aldi Subartono mengatakan, pihaknya tengah mendalami laporan dari pengaduan korban. Pasalnya, didalam kasus tersebut pihak dari Satpol-PP pun melakukan pengaduan. "Laporannya masih kami dalami," katanya secara singkat.

Sebelumnya, kelima kuli panggul yang berdagang di Kawasan Jalan Sutomo diduga diculik dan disiksa oleh para petugas Satpol-PP Medan di kantor Satpol-PP, Jalan Arief Lubis (eks Adinegoro), pada hari Selasa (16/6/2015)pagi. Kelima kuli panggul tersebut yakni Lugu Tanjung, Hadafi Lase (20), Yaso Harefa (20), Ardi Harefa (21) dan Jema Lase (31).

Bandar Betting Online

 
Eight Ball 5